Ternyata Vape Juga Berbahaya bagi Kesehatan, Ini Faktanya

Ilustrasi penikmat vape

Smartcitymakassar.com – Jakarta – Banyak remaja saat ini tengah menggandrungi vape atau rokok elektrik. Diyakini oleh para penikmatnya, vape lebih aman dan tak berbahaya daripada rokok konvensional.

Faktanya vape juga menyimpan risiko kesehatan serius bagi para penggunanya. Mulai dari paru-paru kolaps sampai kondisi langkag ‘popcorn lung’.

‘Popcorn lung’ adalah julukan untuk penyakit bronkiolitis obliterans, menyebabkan saluran udara di paru mengecil sehingga menyebabkan batuk dan napas pendek.

BACA JUGA  Danny Pomanto Sambut Baik Rencana Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional di Makassar

Kondisi ini disebabkan karena cairan rokok elektronik mengandung penambah rasa diasetil yang biasanya ditambahkan pada makanan untuk menghasilkan rasa mentega. Zat ini lebih berbahaya jika dipanaskan dan dihirup.

Belum lama ini seorang remaja 17 tahun asal Kanada mengidap kondisi langka tersebut. Ia dilaporkan mengalami batuk yang persisten bersamaan dengan demam dan sulit bernapas.

BACA JUGA  Selama Libur Lebaran, BPJS Kesehatan Makasaar Tetap Beri Pelayanan

Dilaporkan NBC News, fungsi parunya dengan cepat memburuk sehingga ia harus menggunakan ventilator. Dokter mengatakan kasus seperti remaja tersebut sangat jarang sehingga remaja itu membutuhkan transplantasi karena kerusakan parunya sudah sangat parah. [aan]

Lihat Semua

Share

Berita lainnya

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *

Comment

Lihat Semua