
Smartcitymakassar.com – Makassar. Adanya dugaan ‘markup’ Bantuan Sosial (Bansos) Covid-19 membuat pihak keamanan tidak tinggal diam.
Sebelumnya, Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memeriksa sejumlah saksi terkait dugaan markup Bansos yang diperuntuhkan oleh masyarakat. Pemeriksaan tersebut mulai dari Kepala Dinas Sosial Makassar, Mukhtar Tahir, tenaga ahli dari Kementerian Sosial serta Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Direktur Reserse Tindak Pidana Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sulsel, Kombes Pol Widoni Fedri menegaskan bahwa pihaknya tidak akan main dalam kasus dugaan markup Bansos ini.
“Kasus ini merupakan atensi Bareskrim, untuk itu kita tidak main-main”, tegas Kombes Pol Widoni melalui via WhatsApp. Selasa. (5/1/2021)
Lebih lanjut, mantan Kasubdit V Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri ini menyampaikan bahwa saat ini pihak kepolisian tinggal menunggu hasil audit dari BPKP.
“Penyidikan sudah maksimal, tinggal tunggu hasil audit dari BPKP”, pungkas Kombes Pol Widoni yang juga merupakan pecinta motor Trail.(As)
Comment