Smartcitymakassar.com – Jakarta. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno membantah jika perayaan HUT BUMN ke-21 dikaitkan dengan kampanye terselubung untuk mendukung capres nomor urut 01 Jokowi.
“Enggak ada. Kita seperti gini, maaf ya, sorry ini enggak kampanye terselubung. Apa pun BUMN bisa mencapai sekarang tidak terlepas karena kepemimpinan Presiden Joko Widodo,” kata Menteri Rini usai meresmikan Rumah Kreatif BUMN di Karawang, Jawa Barat, Selasa (9/4/2019).
Rini menjelaskan bahwa selama kepemimpinannya, Presiden Joko Widodo mendorong agar seluruh BUMN di Tanah Air dapat menjalankan bisnis secara profesional, transparan dan lincah.
Rini juga menepis tudingan Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu yang menganggap belakangan ini acara peringatan HUT BUMN digelar secara meriah di beberapa daerah.
“Kita merasa maaf ya, Pak Said Didu dulunya orang BUMN. Jadi saya enggak ngerti kenapa. Semua orang mengatakan kenapa acara BUMN meriah betul, ya memang kenapa? Karena kita menekankan betul sinergi BUMN,” kata Rini.
Menurut Rini, peringatan HUT Kementerian BUMN ini harus dirasakan oleh seluruh perusahaan, apalagi BUMN berhasil mencetak keuntungan lebih dari Rp200 triliun pada 2018, melebihi angka yang ditargetkan sebesar Rp180 triliun.
Ada pun perayaan HUT BUMN di berbagai daerah dilakukan untuk menjalin sinergi BUMN di wilayah operasi tertentu, misalnya saat perayaan HUT bersamaan dengan peresmian jalan tol Sei Rampah-Tebingtinggi di Medan bersama Jasa Marga, Inalum, PTPN II dan PTPN III. “Keuntungan kita tadinya target akhir 2018 itu Rp 180 triliun, akhir 2018 sekarang setelah ada audit BPK di atas Rp 200 triliun. Jadi tentunya enggak ‘fair’ dong kita udah kerja keras jadi boleh seneng-seneng,” kata Rini. (Aan/IP)
Comment